Coolturnesia - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Rabu 21 Juli 2021 malam, dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Rusli merupakan salah satu orang yang dengan ketat menerapkan protokol kesehatan, namun nyatanya tetap saja terjangkit Covid-19. Ini kembali membuktikan Corona Virus tidak pilih-pilih korbannya. Jika orang yang telah menerapkan protokol secara ketat saja bisa terjangkit, bagaimana orang yang abai dengan protokol kesehatan?
Pasca-dinyatakan positif Covid-19 namun tidak bergejolak, Rusli Habibie atas anjuran dokternya hanya menjalani isolasi mandiri (Isoman), tidak perlu dirawat di rumah sakit. Menjalani isolasi mandiri, Rusli Habibie mengaku setiap harinya melakukan olahraga ringan seperti berenang dan bersepeda statis, untuk meningkatkan kebugaran dan imun, seperti yang dilakukannya pada Jumat pagi 23/07.
Pada kesempatan itu, Rusli menceritakan bagaimana dirinya dinyatakan positif Covid-19. Ia menuturkan, sepulangnya dari menyerahkan bantuan bagi korban banjir bandang di Kabupaten Boalemo pada Rabu 21/07 sore, dirinya merasa kurang enak badan dan melakukan test swab PCR.
“Sepulang dari Pohuwato dan Boalemo saya melakukan rapid tes antigen dan hasilnya negatif. Tetapi karena saya memperoleh informasi bahwa dokter yang selalu mendampingi saya, beberapa ajudan dan sopir saya telah terjangkit Covid-19, saya minta di test swab pcr kembali, hasilnya sekira pukul 19.30 saya bersama ibu dinyatakan positif,” ungkap Rusli Habibie.
“Malam itu juga saya berkonsultasi dengan dokter paru. Dan karena saya termasuk orang tanpa gejala, saya dianjurkan menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumah,” imbuhnya.
Meski telah dinyatakan positif Covid-19, gubernur Gorontalo itu tetap terlihat bugar. Ia mengaku tidak merasakan gejala apapun, serta tidak kehilangan penciuman dan indra perasanya.
“Saya tidak kehilangan indra perasa dan penciuman, saya masih bisa merasakan enaknya makanan dan bisa tidur dengan tenang,” akunya.
Meski begitu, malam pertama setelah dinyatakan positif Covid-19, Rusli Habibie mengaku sempat stres, yang mengakibatkan sedikit sesak nafas. Namun setelah menghirup minyak kayu putih kiriman Gubernur Maluku dan mantan Danrem 133/Nani Wartabone berulang-ulang, ia mengaku nafasnya kembali lega dan dapat tidur dengan nyenyak.
Menjadi salah satu korban Covid-19, Rusli Habibie berpesan kepada masyarakatnya, agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
“Saya harapkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Saya ingatkan Warga Gorontalo patuhilah himbauan pemerintah untuk menerapkan Prokes (Protokol Kesehatan). Seperti saat ke pasar, ke orang meninggal, dan pesta ditahan dulu. Karena kita tidak tahu kapan dan dari mana datangnya Covid-19,” himbau Rusli.
“Pakai masker harga mati, tidak pakai masker mendekati mati,” pungkas Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dengan tegas, megingatkan masyarakat untuk tetap mengenakan masker.-as
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah