KPK RI Saat Menyampaikan Hasil Supervisi Dihadapan Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, Sekda Ishak Ntoma, dan Jajaran OPD terkait di Ruang Rapat Wakil Bupati. F. Diskominfo.

Coolturnesia – Gorontalo – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango memberikan atensi pada hasil-hasil supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia. Di mana supervisi dilakukan 2 - 4 Mei 2023.

Kepala Satuan Tugas  Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi Terintegrasi, Wahyudi, mengatakan, sejak tanggal 2 hingga 4 Mei 2023 berbagai kegiatan telah dilakukan dalam rangka supervisi tersebut. Mulai dari kickoff meeting, rapat koordinasi pemberantasan korupsi, hingga peninjauan ruas Jalan Tunggulo, RSUD Toto Kabila, GOR Bulango, dan PPI Inengo.

“Dari kegiatan tersebut kami memberikan atensi kepada Bupati dan jajaran Pemerintah Kabupaten Bone Bolango yang diharapkan ada langkah perbaikan,” kata Wahyudi.

Hal itu disampaikan Wahyudi saat memaparkan hasil-hasil supervise, dihadapan Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, Sekda Ishak Ntoma, dan jajaran OPD terkait di Ruang Rapat Wabup. Kamis (4/5/2023).

Wahyudi mengungkapkan beberapa yang menjadi atensi tersebut di antaranya penurunan resiko korupsi, proyek strategis seperti GOR Bulango, ruas Jalan  Bulotalangi dan Tunggulo, RSUD Toto Kabila, Danau Perintis, GOR Boludawa, dan Pasar Butu, untuk segera dilakukan penyusunan perencanaan atau kajian yang memadai.

“Kami melihat dari beberapa proyek tersebut ada visi misi yang belum nyambung dengan dokumen pembangunan terutama dalam penyelesaian proyek dari anggaran PEN,” ungkap Wahyudi.

Sementara itu, Wakil Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli menegaskan kepada OPD terkait untuk menindaklanjuti hasil-hasil supervisi KPK RI tersebut.

“Khusus pasar butu kami sudah berupaya dengan maksimal untuk menghidupkan tempat tersebut. Namun karena pandemi dan letak lokasi yang jauh dari pemukiman, hal tersebut tidak berjalan dengan maksimal,” pungkas Merlan. (*as - Tim Redaksi IKP/Humas/Kominfo)

0 Comments

Leave A Comment