Komandan Korem 133/NW Gorontalo Brigjen Totok Sulistyono Meninjau Ruang Dalam Masjid Al Muhajirin Didampingi Komandan Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo dan Serda Ishak Nur.

Coolturnesia – Gorontalo – Adalah Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kecamatan Dungalio, Kabupaten Gorontalo, Serda. Ishak Nur, yang rela menyisihkan gajinya untuk membantu masyarakat merenovasi musola kayu menjadi sebuah masjid. Renivasi itu merupakan aspirasi masyarakat yang disampaikan kepadanya.

Bersama masyarakat setempat, renovasi musola menjadi masjid dikerjakan secara swadaya. Setelah 16 bulan, akhirnya renovasi total itu selesai. Kini berdiri megah masjid Al Muhajirin dan siap digunakan untuk beraktifitas keagamaan.

"Ya Alhamdulillah ini swadaya kami bersama masyarakat yang juga mendukung. Mereka sebelumnya bergotong-royong juga, kita di sini bahu-membahu untuk membangun masjid ini," jelas dia.

Serda. Ishak Nur mengungkapkan, selaku prajurit TNI, ia siap membantu masyarakat sesuai dengan arahan pimpinan bahwa rakyat harus dibantu.

Awalnya musola kayu yang telah berumur 30 tahun direnovasi karena bangunannya mulai lapuk. Ukuran luas bangunannya hanya 6 x 7 meter.

Kini setelah direnovasi, Masjid Al Muhajirin dibangun menggunakan dinding batu bata dan semen. Sehingga menjadi bangunan permanen dengan luasan menjadi 11 x 12 meter.(*as)

0 Comments

Leave A Comment