Coolturnesia - Gorontalo – Di penghujung Bulan Suci Ramadan, Pemerintah Kabupaten Gorontalo menggelar Tonggeyamo (sidang isbat). Sama seperti halnya sidang isbat yang dilaksanakan secara nasional, Tonggeyamo merupakan tradisi adat budaya khas Gorontalo, untuk memastikan datangnya Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1446 Hijriah.
Berpakaian adat Gorontalo, Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, Wakil Bupati Gorontalo, Tonny S. Junus, para pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Gorontalo, mengikuti tonggeyamo yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Gorontalo, Limboto. Sabtu, 29 Maret 2025.
Karena belum terlihatnya hilal sebagai tanda alam perubahan dari bulan Ramadan ke Syawal, maka oleh pemerintah pusat Republik Indonesia, ditetapkan Hari Raya Idul Fitri 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.
"Mari kita sambut hari kemenangan dengan hati yang bersih, penuh keikhlasan, dan berharap ridho serta ampunan dari Allah SWT," ujar Bupati Sofyan usai dilaksanakannya Tonggeyamo.
Setelah prosesi adat selesai, Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo bersama Ketua DPRD serta jajaran pemerintah daerah dan Forkopimda, melaksanakan Salat Tarawih berjamaah di Masjid Baiturrahman Limboto.(*)
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah