Coolturnesia - Gorontalo - Wali Kota Gorontalo Marten A.Taha, membuka dengam resmi, pelatihan bagi pelatih (Training of trainers/ ToT) Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan QRIS, serta Pembinaan Manajen BOSP (Bantuan Operasional Satuan Pendidikan).
Pelatihan bagi para guru dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Gorontalo itu, diikuti sekira 200 orang peserta.
ToT dilangsungkan di Aula Kantor Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo. Senin (29/05).
“Dengan mengucap Basmalah, saya menyatakan Training of Trainers Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan QRIS, serta Pembinaan Manajen BOSP (Bantuan Operasional Satuan Pendidikan) dibuka,” kata Maten A. Taha sembari memukul pelan pelantang di depannya.
Pelatihan ini merupakan salah satu upaya Bank Indonesia Gorontalo yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Gorontalo, menyosialisasikan CBP Rupiah dan sistem pembayaran digital dengan kanal QRIS, di lingkungan sekolah.
Marten menilai upaya itu sangat penting dilakukan, agar semua lapisan masyarakat khususnya di sektor pendidikan makin menghargai uang rupiah. Di mama salah satu fungsinya sebagai bentuk kedaulatan Negara Republik Indonesia.
“Saya berharap training of trainers yang digelar sebagai bentuk kolaborasi dan sinergi pemerintah Kota Gorontalo dan BI ini, dapat diikuti dengan baik oleh para guru yang jadi peserta,” pinta Wali Kota Gorontalo itu.
Para peserta yang terdiri dari para tenaga pendidik itu, sangat antusias mengikuti pelatihan. Pertanyaan-pertanyaan seputar Bank Indonesia dan kebijakannya, serta uang rupiah, mereka lontarkan kepada pembawa materi.(*as)
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah