Coolturnesia – Komandan Korem 133/Nani Wartabone Brigadir Jenderal TNI. Bagus Antonov Hardito memimpin rapat awal persiapan latihan menghadapi operasi pemeliharaan perdamian dunia. Rapat itu digelar menyusul persiapan Pasukan Yon Infantri 713/Satya Tama yang akan bertugas di luar negeri. Mereka akan bertugas dalam opeasi perdamaian dunia, Satgas Batalyon Gerak Cepat (BGC) TNI Konga XXXIX-E/Monusco Republik Demokrat Kongo, Tahun 2022. Senin (11/01/2021).
Dalam rapat yang digelar di Makorem 133/Nani Wartabone, Danrem mengajak jajarannya bersyukur atas tugas yang akan diemban pasukan yonif 713/ST di luar negeri. Pasalnya kepercayaan pimpinan itu disampaikan lebih awal. Sehingga masih memiliki cukup waktu untuk melaksanakan persiapan yang lebih baik.
“Ini harus benar-benar disiapkan, karena tidak menutup kemungkinan apabila kita tidak siap, maka bisa saja digantikan oleh Batalyon (Satuan) lain. Personil yang diberangkatkan harus yang memenuhi kriteria seperti: berprestasi, mempunyai kemampuan bahasa inggris, mempunyai kesehatan jasmani maupun rohani yang baik,” tutur Danrem 133/NW.
Selanjutnya, Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Kasrem 133/NW, Kolonel Inf. Andri Amijaya Kusuma, juga menyampaikan bahwa apabila Yonif 713/ST kekurangan personil, maka akan memperbatukan personil Denma Korem 133/NW maupun satuan Kodim jajaran.
Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 713/Satya Tama, Letkol Inf. Lawdewick Brucelee Karthnie memaparkan kepada Danrem 133/NW tentang gambaran rencana penyiapan Main Body Satgas Batalyon Gerak Cepat TNI Konga XXXIX-E/Monusco Kongo. Di antaranya Pelaksanaan tes rikkes, Penelitian personel, Garjas, Kemampuan mengemudi, Kemampuan bahasa inggris, Kemampuan menembak, serta mengecek prestasi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain; Kasrem 133/NW Kolonel Inf. Rudy Jayakarta Runtuwene, Kasi Intel Kasrem 133/NW Kolonel Inf. Priyanto, Para Kabalak Aju jajaran Korem 133/NW serta jajaran Staf Yonif 713/ST.(rls)
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah